Sulawesi Utara Diguncang Gempa Beruntun: BMKG Beri Penjelasan
Warga Sulawesi Utara dikejutkan oleh rentetan gempa bumi yang terjadi beruntun sejak Jumat malam hingga Sabtu pagi. Getaran terasa di beberapa wilayah seperti Manado, Bitung, hingga Minahasa, membuat masyarakat panik dan memilih keluar rumah demi keselamatan.
Kronologi Rentetan Gempa
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat sedikitnya terjadi lebih dari lima kali gempa dengan magnitudo bervariasi, mulai dari 4,5 hingga 6,1 dalam kurun waktu kurang dari 12 jam.
Gempa pertama tercatat pada malam hari dengan magnitudo 5,2, disusul gempa kedua dengan magnitudo 4,8. Puncaknya terjadi dini hari dengan magnitudo 6,1 yang terasa cukup kuat dan membuat warga di pesisir utara Sulawesi terjaga dari tidur mereka.
Penjelasan BMKG: Aktivitas Subduksi Lempeng
Kepala BMKG menjelaskan bahwa gempa beruntun ini terjadi akibat aktivitas subduksi Lempeng Laut Filipina yang menunjam ke bawah Lempeng Eurasia di wilayah perairan Sulawesi Utara. Wilayah ini memang merupakan zona rawan gempa karena berada di pertemuan lempeng aktif.
BMKG juga menegaskan bahwa hingga saat ini, tidak terdeteksi adanya potensi tsunami akibat gempa tersebut, meskipun getaran terasa cukup kuat hingga wilayah daratan.
Imbauan BMKG untuk Warga
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang namun waspada terhadap potensi gempa susulan yang masih mungkin terjadi dalam beberapa hari ke depan. Warga diminta:
✅ Menghindari bangunan yang retak atau rusak setelah gempa.
✅ Tidak mudah percaya informasi hoaks terkait potensi tsunami dan tetap mengacu pada informasi resmi BMKG.
✅ Memastikan jalur evakuasi dan tas darurat dalam kondisi siap jika terjadi gempa besar.
Kondisi Terkini Pascagempa
Sejumlah laporan kerusakan ringan seperti retaknya dinding rumah dan plafon jatuh diterima dari beberapa wilayah terdampak, namun belum ada laporan korban jiwa akibat rentetan gempa ini. Tim BPBD setempat telah diterjunkan untuk melakukan pengecekan kondisi bangunan dan fasilitas publik guna memastikan keamanan warga.
Waspada dan Siaga Lebih Baik
Rentetan gempa yang mengguncang Sulawesi Utara menjadi pengingat bahwa wilayah Indonesia yang berada di jalur cincin api memang rawan terhadap gempa bumi.
Tetap waspada dan mengenali langkah penyelamatan saat gempa terjadi adalah langkah penting untuk meminimalkan risiko dan menjaga keselamatan diri serta keluarga.
Untuk informasi resmi terkait perkembangan aktivitas gempa, masyarakat dapat memantau kanal resmi BMKG melalui aplikasi dan media sosial mereka.